Kamis, 04 Oktober 2012

PERUBAHAN MASYARAKAT

PERUBAHAN MASYARAKAT
Perubahan terjadi dalam setiap masyarakat. Jika cepat berubah disebut masyarakat dinamis dan jika perubahannya lambat dinamakan masyarakat statis. Perubahan dapat ditunjukkan dengan adanya pergeseran nilai, norma, status, perilaku atau peran, maupun struktur sosial. Pada dasarnya perubahan tidak lain merupakan proses pergeseran, pertumbuhan, maupun perkembangan aspek sosial dalam masyarakat. Ruang lingkup dari konsep perubahan sangat luas, karena mencakup banyak unsur sosial dan mencakup berbagai gejala perubahan, antara lain pembangunan, modernisasi, indutrialisasi, demokratisasi, inovasi, globalisasi, maupum urbanisasi. Bahkan perubahan sosial dalam arti tertentu juga mencakup gejala westernisasi, sekularisasi (Sekularisme), liberalisasi (liberalisme), serta perubahan yang didorong oleh paham/cara pandang konsumerisme, hedonisme, maupun permisivisme.

ARTI PERUBAHAN BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT
1. Progres atau progresif (kemajuan)
2. Regres atau regresif (kemunduran)

RUANG LINGKUP PERUBAHAN SOSIAL
Perubahan sosial mempunyai makna luas dan mendalam. Karena mencakup berbagai unsur sosial dan berbagai bidang kehidupan. Unsur yang berubah antara lain nilai: norma, lembaga, struktur sosial, fungsi, dan proses sosial dalam masyarakat.

TEORI PERUBAHAN
Pola atau bentuk perubahan dapat dijelaskan dengan beberapa teori berikut.
1. Teori evolusi siklus (berubah berulang-melingkar) dan evolusi linier (berubah melalui tahapan).
2. Teori revolusi, bahwa revolusi terjadi dengan syarat:
        1. Adanya keresahan umum
        2. Pemimpin
        3. Tujuan
       4. Momentum
3. Teori konflik, bahwa di dalam masyarakat terjadi persaingan untuk mendapatkan fasilitas dan sarana hidup sehingga terjadilah dinamika atau perubahan sosial.
4. Teori fungsional, bahwa di dalam masyarakat terdapat kelompok-kelompok yang mempunyai fungsi masing-masing. Ketika setiap kelompok menjalankan fungsinya, maka terjadilah dinamika atau perubahan sosial.

BENTUK PERUBAHAN
1. Evolusi (alami, bertahap, lama, tidak banyak korban)
2. Revolusi (cepat, singkat, mendasar, banyak korban)
3. Unintended change vs intended changes
4. Unplanned change vs planned changes
5. Perubahan yang besar dan kecil pengaruhnya

FAKTOR PERUBAHAN SOSIAL
Dilihat dari bentuknya, kita mengenal faktor idiil dan faktor materiil sebagai penyebab perubahan sosial. Namun berdasarkan sumbernya, perubahan sosial disebabkan oleh faktor yang berasal dari dalam masyarakat (internal) dan dari luar masyarakat (eksternal).

Faktor intern perubahan adalah:
a. Perubahan demografi/kependudukan
b. Penemuan baru(inovasi) dalam bentuk discovery maupun invention
c. Konflik dalam masyarakat
d. Pemberontakan

Faktor eksternal perubahan adalah:
a. Perubahan alam (bencana alam seperti banjir, gunung meletus, badai tsunami, gempa bumi, kemarau panjang dan sebagainya)
b. Perang dengan masyarakat luar
c. Masuknya unsur budaya asing melalui kontak budaya langsung maupun tidak langsung (akulturasi, asimilasi, difusi, penetrasi) (LANJUT BAGIAN KE-2)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar