Senin, 08 Oktober 2012

Perubahan Jakarta Itu Sebuah Keharusan


Perubahan Jakarta Itu Sebuah Keharusan



Nama Jakarta pasti sudah melekat di telinga rakyat Indonesia. mulai dari rakyat yang berada di barat Indonesia hingga timur Indonesia. bahkan kita sebagai anak bangsa dari Sekolah 

Dasar sudah dikenalkan oleh nama ini. karena nama ini menanggung sebuah beban sebagai ibu kota negara negara terbesar di Asia tenggara.

Selaku ibu kota negara sebuah negara besar, Jakarta wajib menjadi sebuah kota yang besar pula. namun tidak hanya besar dalam segi wilayah, melainkan besar dalam artian dapat menjadi tempat yang nyaman bagi seluruh rakyat Indonesia yang mungkin saja bermukim di Jakarta. selain itu, Jakarta harus mampu menjadi ‘kakak’ yang baik bagi daerah sekitar nya. karena di daerah-daerah sekitar Jakarta itulah banyak rakyat yang beraktivitas membuat Jakarta lebih hidup.

Namun selama ini yang tepampang dari wajah kota Jakarta adalah Jakarta yang hanya besar dalam segi wilayah saja. Jakarta saat ini belum dapat menjadi kota yang dapat mengayomi, merangkul, dan melayani penghuninya sendiri. Jakarta selama ini hanya menjadi tempat yang mengayomi, merangkul, dan melayani tikus-tikus pengerat yang tidak peduli. tikus-tikus yang lupa ingatan, tikus-tikus tamak, dan tikus-tikus ini hanya sibuk berbagi ‘kue’ dengan alibi pembangunan ibu kota.

Semakin tua umur Jakarta bukan membuat Jakarta semakin nyaman, mengayomi, merangkul, dan melayani rakyatnya. di usia nya 485 tahun ditahun Jakarta semakin macet, banjir tak pernah tuntas hingga pemerintah pusat turun tangan dengan membantu menyelesaikan Kanal Bajir Timur (atau biasa dikenal orang banyak sebagai BKT). Diusianya yang sudah sangat lanjut itu, Jakarta juga belum punya moda transportasi massal yang cepat, nyaman, aman, dan murah bagi rakyatnya sehingga penghuni Jakarta dan sekitarnya lebih senang menggunakan kendaraan pribadi untuk mobilitasnya di ibu kota.

Padahal pada zaman gubenur Sutiyoso, konsep transportasi massal Jakarta sudah di mulai. dengan membangun 10 Koridor TransJakarta (busway) hasil studi banding ke Bogota. namun pembangunan koridor Busway ini masih jauh dari target yakni 15 Koridor. karena dizaman Gubernur setelah Sutiyoso lebih sibuk membuat rencana proyek baru yakni mebangun MRT. lalu di zaman Gubernur Sutiyoso juga akan dimulai pembangunan Monorail, tapi entah mengapa setelah Bang Yos (sapaan akrab Sutiyoso) lengser, proyek Monorail tidak diteruskan. sehingga kini dampaknya tiang-tiang pancang dari proyek tersebut bagai tiang-tiang bekas yang hanya membuat pemandangan ibu kota tidak sedap dipandang. selain masalah diatas, Masalah ibukota masih sangat menumpuk. coba lihatlah di kota yang sudah lanjut ini, mengapa masalah kemisminan, kumuh, keamanan, sulitnya akses kesehatan, sulitnya akses untuk sekolah dan kebersamaan dalam keberagaman masih saja timbul seakan tidak mau diselesaikan. bila melihat seabreknya permasalahan Jakarta saat ini membuat kota ini sangat pantas bila sisebut sebagai kota yang belum manusiawi dan bermartabat.

Tahun 2012 ini harus menjadi awal untuk keluarkan ibu kota negara ini dari segala keruwetan masalah yang tak kunjung padam tersebut. Tahun 2012 ini harus menjadi titik awal untuk membuat Jakarta berlari kencang untuk menyusul kota-kota lain di dunia, tanpa harus menganak tirikan rakyatnya.
Melihat posisinya sebagai ibu kota negara, membuat Perubahan Jakarta itu sebuah keharusan. sebuah perubahan yang membuat Jakarta lebih Manusiawi, dan bermartabat. perubahan ini akan terwujud bila pemimpinnya dapat menjadikan Birokrasi yang selama ini sakral tak tersentuh rakyat, menjadi birokrasi yang melayani.

1 komentar:

  1. Bantu buat Kartu Kredit BANK BNI dengan beragam fasilitas dan diskon, free iuran tahun pertama di manapun anda berada di seluruh pelosok nusantara Kartu Kredit BNI, adalah Kartu Kredit BNI MasterCard dan BNI VISA, baik Kartu Biru, Emas
    maupun Platinum berikut Kartu Tambahannya.
    100% berkas aman cukup fc ktp.slip
    gaji/skp kartu kredit npwp
    khusus karyawan gaji min 3 jt perbulan.owner lampirkan fc ...ktp siup dan npwp bila memiliki kartu kredit bisa dilampirkan
    proses maks 10 hari kerja.Diskon 15% untuk makanan dan minuman dengan minimum transaksi Rp 150.000,- dan maksimum transaksi Rp 2.000.000,-.
    Diskon 20% untuk menu makanan Hot Kitchen (tidak termasuk Toast/Honey Toast/Beverage) dengan minimum transaksi Rp 150.000.- dan maksimum transaksi Rp 2.000.000,- (sebelum diskon, pajak dan servis).
    Garuda Indonesia Travel Fair 2014, kerjasama Bank Negara Indonesia dengan Garuda Indonesia, one stop shopping untuk paket wisata Anda dengan harga spesial menggunakan Kartu Kredit dan Kartu Debit BNI.
    Diskon cicilan 0% selama 3 & 6 bulan atau cicilan bunga ringan 0,8% selama 9 & 12 bulan dengan transaksi minimum Rp 1.000.000,-
    Hemat hingga 50% atau maksimum Rp 1.000.000,- dengan BNI Reward Points.
    Informasi lebih lanjut hubungi BNI Call 500046 atau 021-500046/68888 dari ponsel.atau dengan marketing kami cabang BNI LAMPER SARI SEMARANG
    chairul sarto utomo via sms telp
    085229348635. TELP KANTOR ( 024 ) 33051946 FAK 024 86455931

    BalasHapus